Mengelola keuangan merupakan tugas penting yang harus dilakukan oleh setiap perusahaan. Salah satu langkah penting dalam pengelolaan keuangan adalah menyusun dan mengelola budget perusahaan dengan baik. Artikel ini akan membahas lima langkah praktis untuk menyusun dan mengelola budget perusahaan. Mulai dari penentuan tujuan hingga evaluasi dan koreksi, setiap langkah akan dijabarkan secara rinci untuk membantu perusahaan Anda mencapai keseimbangan finansial yang diinginkan. Simak dengan cermat, karena pengelolaan budget yang baik dapat menjadi kunci keberhasilan jangka panjang bagi bisnis Anda.

Apa Itu Budget Perusahaan?

Budget perusahaan, juga dikenal sebagai anggaran perusahaan, adalah rencana keuangan yang disusun untuk mengatur pengeluaran dan pemasukan perusahaan dalam suatu periode tertentu, biasanya dalam setahun. Tujuan dari pembuatan budget adalah untuk mengendalikan dan mengarahkan sumber daya finansial perusahaan agar dapat mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan. Umumnya, setiap departemen perusahaan memiliki alokasi dana tersendiri yang harus dipatuhi sesuai dengan rencana yang telah disepakati. 

Selama periode tertentu, perusahaan akan memantau dan mengevaluasi realisasi anggaran (actual) sesuai dengan target yang telah ditetapkan dalam budget. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk melakukan perubahan atau koreksi jika terjadi ketidaksesuaian antara anggaran dan kinerja sebenarnya. Budget perusahaan membantu manajemen dalam mengambil keputusan finansial yang lebih tepat dan efisien, serta memastikan keberlanjutan dan kesehatan keuangan perusahaan dalam jangka panjang.

Anggaran Perusahaan Terdiri Dari Apa Saja?

Terdapat beberapa jenis anggaran perusahaan yang umum digunakan untuk mengelola keuangan dan merencanakan aktivitas bisnis. Berikut adalah beberapa contoh budgeting perusahaan:

• Revenue budget (anggaran pendapatan)
• Expense budget (anggaran biaya)
• Capital budget (anggaran modal)
• Cash budget (anggaran kas)
• Profit and loss budget (anggaran laba rugi)
• Sales budget (anggaran penjualan)
• Production budget (anggaran produksi)
• Flexible budget (anggaran fleksibel)
• Participative budget (anggaran partisipatif)
• Static budget (anggaran statis)
• Functional budget (anggaran fungsional)
• Priority-based budget (anggaran prioritas)
• Working capital budget (anggaran modal kerja)
• Operating budget (anggaran operasional)
• Minimum cash budget (anggaran tunai minimum)

Bagaimana Cara Menyusun dan Mengelola Budget Perusahaan?

Menyusun dan mengelola budget merupakan salah satu proses penting dalam pengelolaan keuangan perusahaan. Anggaran yang disusun dengan baik akan membantu perusahaan untuk mencapai tujuannya dan menghindari risiko keuangan. Berikut adalah lima langkah praktis bagaimana cara menyusun dan mengelola budget perusahaan:

Menentukan Tujuan Anggaran

Langkah pertama adalah menentukan tujuan anggaran. Tujuan anggaran dapat berupa peningkatan penjualan, pengurangan biaya, atau pengembangan produk baru. Setelah tujuan anggaran ditetapkan, maka anggaran dapat dirancang untuk mencapai tujuan tersebut.

Mengumpulkan Data

Langkah kedua adalah mengumpulkan data yang diperlukan untuk menyusun anggaran. Data yang diperlukan dapat berupa data historis, data tren, dan data perkiraan. Data historis dapat digunakan untuk memperkirakan biaya dan pendapatan di masa depan. Selain itu, adanya data tren memungkinkan untuk memperkirakan perubahan biaya dan pendapatan di masa yang akan datang. Data perkiraan juga berguna untuk memproyeksikan biaya dan pendapatan yang tidak dapat diprediksi.

Menyusun Anggaran

Setelah data terkumpul, maka anggaran dapat disusun. Anggaran harus dibuat secara realistis dan dapat dicapai. Anggaran harus mencakup semua aspek keuangan perusahaan, mulai dari pendapatan, biaya, hingga arus kas.

Menyetujui Anggaran

Setelah anggaran dibuat, maka anggaran harus disetujui oleh manajemen perusahaan. Persetujuan anggaran diperlukan untuk memastikan bahwa anggaran sesuai dengan tujuan perusahaan dan dapat diimplementasikan dengan baik.

Memantau dan Mengevaluasi Anggaran

Anggaran harus dipantau dan dievaluasi secara berkala untuk memastikan bahwa anggaran berjalan sesuai rencana. Jika terdapat penyimpangan dari anggaran, maka perlu dilakukan tindakan koreksi untuk memastikan bahwa anggaran tetap dapat mencapai tujuannya.

Hal-hal Apa Saja Yang Perlu Diperhatikan dalam Penyusunan Anggaran?

Ketika menyusun anggaran, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan agar anggaran menjadi alat yang efektif dalam perencanaan dan pengendalian keuangan perusahaan. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penyusunan anggaran perusahaan:

Tujuan dan Sasaran Perusahaan

Hal pertama yang harus dilakukan dalam penyusunan anggaran adalah menentukan tujuan dan sasaran perusahaan. Tujuan dan sasaran ini akan menjadi dasar untuk menyusun anggaran yang realistis dan dapat dicapai.

Analisis Lingkungan Internal dan Eksternal

Setelah tujuan dan sasaran perusahaan ditetapkan, selanjutnya adalah melakukan analisis lingkungan internal dan eksternal. Analisis lingkungan internal meliputi kekuatan dan kelemahan perusahaan, sedangkan analisis lingkungan eksternal meliputi peluang dan ancaman yang dihadapi perusahaan.

Data dan Informasi yang Akurat

Anggaran yang baik harus didasarkan pada data dan informasi yang akurat. Data dan informasi ini dapat diperoleh dari berbagai sumber, seperti catatan akuntansi, laporan keuangan, dan survei pasar.

Partisipasi dari Semua Pihak

Anggaran yang baik harus disusun dengan melibatkan semua pihak yang terkait. Partisipasi dari semua pihak akan membantu memastikan bahwa anggaran yang disusun realistis dan dapat diterima oleh semua pihak.

Proses yang Sistematis

Penyusunan anggaran harus dilakukan secara sistematis dan terorganisir. Proses yang sistematis akan membantu memastikan bahwa anggaran disusun secara akurat dan tepat waktu.

Virtual Office Solusi Tepat untuk Efisiensi Budget Perusahaan

Apakah perusahaan Anda mencari solusi yang efisien untuk mengelola anggaran dengan lebih bijak? Virtual office bisa menjadi jawaban yang Anda cari. Pada lingkup bisnis yang terus berkembang pesat, virtual office telah menjadi pilihan populer bagi perusahaan-perusahaan yang ingin meningkatkan efisiensi operasional mereka tanpa harus mengeluarkan biaya besar untuk sewa kantor konvensional. Melalui virtual office, perusahaan dapat menghemat pengeluaran dan mengalokasikan dana untuk pengembangan bisnis lainnya. Adapun penghematan yang dimaksudkan di antaranya yaitu Anda tidak perlu mengeluarkan biaya operasional gedung seperti pajak bangunan dan biaya perbaikan. Bahkan, Anda dapat menghemat sumber daya manusia seperti resepsionis, keamanan, office boy, dan lain sebagainya.  

Namun, manfaatnya tidak berhenti disitu saja. Melalui virtual office, Anda juga akan mendapatkan akses ke fasilitas-fasilitas pendukung bisnis, seperti ruang rapat yang nyaman, layanan penerimaan panggilan profesional, dan bahkan penanganan surat-menyurat yang efisien. Jika Anda sedang mencari layanan virtual office yang terjangkau di Jakarta Selatan, Effist Suite Office adalah pilihan yang tepat. Effist Suite Office berkomitmen untuk membantu perusahaan Anda mengoptimalkan anggaran, sambil tetap mendapatkan layanan pendukung bisnis berkualitas tinggi. Bagaimana, menarik bukan?

Segera hubungi kami melalui email di contact@effist.com untuk informasi lebih lanjut tentang virtual office.

Editor: Cardila Ladini